Minggu, 18 Juli 2010

Sail Bunaken 2009

Ini dia perhelatan akbar yang diadain oleh TNI AL untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus memecahkan rekor dunia untuk Upacara hari kemerdekaan di bawah laut dengan peserta upacara terbanyak di dunia! Selain memecahkan rekor, juga ada parade kapal perang militer dari berbagai negara, salah satunya ada kapal induk AS USS. George Washington!! Juga ada yacht race, fishing, dll.

Berangkat dari Pangakalan Militer Angkatan Laut di Tanjung Priok dengan kapal KRI Tanjung Kambani dengan nomor lambung 971, berangkat dengan rasa bangga dan rasa deg2an tentunya karena akan menempuh perjalanan panjang dari Jakarta ke Manado dimana Sail Bunaken diadakan.

Menempuh perjalanan di kapal selama 6 hari 5 malam cukup membosankan, tapi byk moment2 yg tidak bisa dilupakan di KRI Tanjung Kambani ini.Banyak kejadian lucu dan baru bagi saya.

Karena KRI Tanjung Kambani adalah kapal angkut, maka isi dr kapal ini yg mengangkut sebagian para peserta Sail Bunaken ini kurang lebih 600 orang dr berbagai macam profesi. Ada Brimob, Polisi Militer, Marinir, KOPASKA, BASARNAS, TAIPUR, PASPAMPRES, KOWAL, HMPA, Diving Club. Mendapat teman2 baru di kapal ini, dan berkawan dgn siapa saja utk menghabiskan waktu bersama.

Yang paling menyedihkan dari kapal ini adalah REBUTAN AIR!! haha. KRI Tanjung Kambani tidak dilengkapi alat penyuling air laut ke air tawar, jadi KRI Tanjung Kambani perlu mengisi "jirigen" air sendiri, dan ternyata pasokan air tawar kurang!
Air nyala jarang2, dan sekali nya nyala kita hrs menyelamatkan diri, dan rebutan dengan marinir2 yg badannya gede2. Tidak dengan marinir saja, kita jg hrs rebutan air dengan perwira TNI AL jg!! Edaan!
Apabila terdengar suara dari pengeras suara yg berbunyi "Air mengalir 5 menit!", disini lah kita harus mulai bertarung mendapatkan air! Suatu saat saya sedang mandi dan dalam kondisi keramas, dan tiba2 saja air mati!! Saya terpaksa minta tolong teman untuk beli Aqua 1,5 L utk keramas! ahah.
Untuk masalah buang hajat, kalo bisa kita nahan2, jgn sampe keluar disaat ga ada air! Bisa berabe! Bisa bayangin kalo lg buang hajat ga ada air, ga bs disiram! numpuk jd harta karun! haha

Untuk sesi makan, kita jg harus antri kyk uler. Puanjaaaang antrinya! Di kapal setiap harinya kita makan TAI tanpa terkecuali, TAI = Telor, Ayam, Ikan. Makan pagi lauk pake Telor dan sayur, siang makan pake Ayam dan sayur, malem kita makan pake Ikan dan sayur, Itu makanan kita sehari2 di kapal tanpa terkecuali. Walaupun ada buah sih. hehe.

Ada satu peristiwa menarik di kapal saat kapal akan melintasi garis khatulistiwa. Nama ritual nya adalah MANDI KHATULISTIWA. Ritual ini dilaksanakan pada saat para pelaut melintasi garis khatulistiwa,
kegiatan ini bertujuan untuk menyucikan para pelaut  yang  baru pertama kali melaut
dan melewati garis Khatulistiwa atau Equator. Ceritanya Dewa Neptunus sebagai penguasa 7 samudera dan para punggawanya mendatangi kapal untuk membersihkan jiwa para pelaut yg melintasi samudera. Tetapi tokoh2 ini diperankan oleh awak kapal KRI Tanjung Kambani sendiri. Peserta dari mandi khatulistiwa ini adalah siapa saja yg belum pernah merasakan mandi khatulistiwa. Awalnya para peserta disemprot dengan air laut (biar bersih dari
kotoran2 darat), lalu Dewa Neptunus beserta punggawanya memberikan ceramah
mengenai samudera, krn merasa terganggu dengan adanya manusia2 "kotor" yg melintasi samudera. Lalu para peserta diceburin ke dalam kapal karet yg udah diisi sm air laut, oli, solar, dan minyak gemuk. Bisa kebayangkan rasanya kayak apa? haha. Setelah itu ritual berikutnya adalah dicekoki jamu brotowali (jamu nya jamu). Hhahaha. Tapi ritual ini tidak bermaksud untuk menakut2i, tapi sekedar menghibur dan memberikan pelajaran kepada orang2.
Perjalanan 6 hari di kapal sungguh melelahkan, di malam terakhir Kapten Kapal KRI Kambani mengajak peserta untuk turut berpartisipasi dalam malam keakraban yg diselenggarakan di helipad yg ada di bagian atas kapal.












Memasuki Manado, kita bertemu dengan salah satu KRI yg dibanggakan, yaitu KRI DEWA RUCI.
KRI Dewa Ruci ini telah berlayar ke seluruh penjuru dunia dan mendapatkan banyak penghargaan.

Salah satu pemecahan rekor dengan penyelam terbanyak yg mengikuti upacara bawah laut dengan 2600an orang penyelam.

Sangat bangga rasanya bisa berpartisipasi dalam mengharumkan nama bangsa!!

Setelah pemecahan rekor selesai, keesokan harinya kita disuguhkan dengan Fleet Review, yaitu parade kapal perang dari berbagai negara partisipan.


Sayang ga ngeliat USS. George Washington karena ga bisa merapat, karena kapalnya terlalu besar!



Kapal2 milik negara peserta yg ikut memeriahkan Sail Bunaken 2009





Ga ketinggalan pesawat Sukhoi yg dibeli Indonesia yg ditukar dengan beras, juga dipamerin!



Setelah acara Sail Bunaken selesai, saya sempetin utk dive di Lembeh. Bagus juga dive disana. Dive disana lebih ke Macro. Banyak ikan yg aneh2. Dan kebetulan sempet liat frogfish! Maaf ya ga ada foto2 underwater, ga kuat belinyaah!
Abis itu jalan2 ke danau Tondano, dan ketemu sama juri aru Guinness World Recordnya! Namanya Miss Julia from England, fotoo lagiii. hehe.


Begitulah akhir perjalanan saya di kota manado, karena ga kuat pulang naik kapal lg, saya pulang naik pesawat! daaa!!        


JALASVEVA JAYAMAHE!  

Tidak ada komentar: